Tampilkan postingan dengan label Hasil Diskusi Kelompok. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Hasil Diskusi Kelompok. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 05 Oktober 2013

MENARIKNYA PRESENTASI


Suasana di pagi ini suasananya teduh dan dingin karena kemarin sore mengalami hujan deras hingga malam hari yang terjadi di Kota Medan. Namun di pagi ini membuat suasana berbeda karena kegiatan siswa yang presentasi dari hasil diskusinya pada minggu lalu. Materi yang didiskusikan menganai materi Prinsip dan Aspek Geografi. 

Materi ini merupakan materi awal pada kegiatan belajar geografi di kelas X Tahun Pelajaran 2013/2014 di SMA Negeri 15 Medan. Presentasi siswa ini sangat bagus karena selain dikerjakan di sekolah juga dikerjakan di luar sekolah secara berkelompok. Siswa ini membuat hasil diskusinya dibuat di Ms. Power Point dengan mengembangkan kemampuan yang didapatkan di sekolah sebelumnya. Saya yakin siswa bisa membuatnya karena sudah belajar di SMP atau belajar secara otodidak. 

Mengapa saya tugas kelompok siswa ini dikerjakan di PPt karena melihat, sebagian siswa di sekolah ini sudah banyak membawa laptop/notebook ke sekolah namun hanya untuk mengejakan tugas dari gurunya atau sekedar mendownload atau bermain games. Dari pada siswa punya laptop/notebook namun tidak dimanfaatkan secara optimal maka dilakukannya diskusi kelompok dengan memanfaatkan fasilitas yang ada. Dari beberapa siswa yang diajak berbicara, apakah ada sudah melakukan kegiatan ini sebelumnya, ternyata belum pernah melakukan seperti ini untuk di tingkatan kelas X, selain itu kerjaan yang disuruh juga monoton sehingga tidak menark. Misalnya mencari artikel namun harus diprint, dijilid dan banyak mengeluarkan biaya, padahal di sekolah ini sebagian siswa secara biaya tidak mampu melakukan seperti itu.

Dengan melakukan kegiatan yang melibatkan siswa untuk berkelompok maka diharapakan siswa bisa berbagai dan juga belajar langsung tentang program komputer sehingga ilmu yang didapatkan semakin baik tentang perkembangan teknik informasi dan komunikasi ini. Selain itu banyak siswa ketika belajar juga menggunakan hp untuk BBM an atau sms sesama teman-temannya, ini berakibat tingkat perhatian siswa terhadap materi berkurang. Untuk itu diskusi kelompok memanfaatkan TIK ini sangat bermanfaat.

Dari sekian kegiatan yang menarik diatas ialah, ketika siswa melakukan presentasi. Mengapa demikian karena dari kegiatan ini tampak siswa yang berani untuk berbicara di depan teman-temannya. Karena jumlah anggota kelompok ini berjumlah 4-5 orang, maka di dalam kelompok berbagi sesuai format presentasi yang disediakan, yaitu sebagai notulen, moderator dan penyaji. Banyak siswa yang tertarik dan berkomentar saat tampilan desktop kompternya tampil karena menampilan foto-foto pribadi yang punya laptop sehingga menjadi bahan komentar siswa ini. Selain itu didalam presentasi hasil diskusinya, foto kelompok juga harus ditampilkan dan menjadi media ekpresi siswa ini. Dan lebih menarik ternyata siswa ini hasil tampilan power pointnya sangat menarik untuk seusianya.

Di presentasi kelompok, maka ada tanya jawab dilakukan antara siswa dan kelompok presentasi. Namun untuk menguji keberhasilan dari presentasi maka yang presentasi juga akan bertanya pada siswa yang diinginkan untuk menjawab pertanyaan yang diajukan, bila siswa yang ditanya tidak bisa maka dilakukan hukuman yaitu dengan mencoret siswa dengan spidol memberi tanda silang sebagai sangsi tidak bisa menjawab. Ini dilakukan antara siswa yang presentasi dan yang mendengarkannya memperhatikan hasil diksusi yang dilakukan. 

Semoga disksusi ini menjadi menarik dan apalagi siswa menggunakan lasser pointer untuk memindahkan slide yang ada. Beberapa siswa bahkan menyajikannya secara bergantian sehingga memacu siswa untuk berani mengungkapkan apa yang ada di bahan presentasi. Dan daya nalar siswa juga berkembang. Selain itu siswa duduk seperti belajar seperti biasa dan hanya yang maju yang duduknya berkelompok. Semoga hal ini memberikan daya tarik pada siswa untuk berdisksui kelompok dan berani menyampaikan materi kepada teman-temannya.

Selama ini didapatkan siswa tidak berani bertanya, menjawab bahkan berbicara di depan teman-temannya di dalam belajar. Semoga kegiatan geografi ini membangkitkan siswa untuk berani untuk mengungkapkan pertanyaan, jawaban dan tanggapan di dalam diksusi kelas ini

Belajar dan terus memperbaiki agar kegiatan diskusi dan presentasi semakin menarik untuk kegiatan belajar siswa di SMA Negeri 15 Medan. Amin

Rabu, 01 Juni 2011

KAITAN HUJAN DAN AWAN

Nama Kelompok
1.Aidil Bahari
2.Charity Naysa Nst
3.Citra Maysarah Hrp
4.Dyah Maysarah
5.KArtika Rahmayanti
6.M.Yakub Adira Putra


Udara di sekitar kita adalah udara yang lembab.Itu artinya udara tersebut mengandung air dalam bentuk uap air.Udara hangat memiliki kemampuan leih besar menampung uap air dibanding udara sejuk,jadi jika udara mendingin udara tersebut tidak bisa menampung udara lebih banyak lagi.Kadar air tambahan ini harus dibuang ,jadi uap air itu akan mengembun menjadi air.Jadi udara yang didinginkan akan mengurangi kemampuannya menampung uap air dan akhirnya mendorong terbentuknya titik-titik air.

Perhatikan tepi-tepi awan ,tepi awan tersebut akan berubah-ubah apa yang anda lihat adalah proses pembentukan awan sedang berjalan.Jika anda lihat awan membesar berarti ,anda sedang melihat proses pengembunan uap air jadi titik-titik air.Dan jika awan mengecil anda sedang melihat proses penguapan titik-titik air yakni perubahan air cair yang terlihat menjadi uap air yang tak telihat.Jadi,pembentukan awan adalah proses yang panjang dan tidak berarti setiap awan akan menghasilkan hujan.Jadi bagaimana awan bisa menghasilkan hujan?
Untuk bisa menjadi hujan air yang mengembun diawan haruslah cukup berat agar bisa jatuh kebumi.Sama seperti kabut dan uap air didih titik air ini bisa saja ditiup angin ,diputar pusaran angin tergantung dan terjebak di udara.Jadi titik air,tersebut harus berubah menjadi tetesan dan menangkap uap air lebih banyak agar terus membesar.

HUBUNGAN SUHU LAUT DENGAN EL NINO DAN LA NINA

Anggota Kelompok  XG 
1. Diga Galani
2. Andryzal Vahlevy
3. Farhan Wardhana M
4. Cut mira sucia
5. M. Aulia Aqsa
 
Elnino adalah fenomena pansnya permukaan air laut di Samudera pasifik (diatas rata-rata suhu normal).
            Lanina adalah fenomena turunnya suhu permukaan air laut di Samudera Pasifik yang lebih rendah dari wilayah di sekitarnya.
Keterkaitan Elnino dan Lanina pada suhu laut adlah apabila dilaut sedang terjadi Elnino maka akan mengakibatkan musim kemarau yang cukup panjang dibandingkan dengan kondisi normal.Sedangkan lamina mengakibatkan musim hujan di atas kawasan Indonesia dengan rata-rata intensitas curah hujan yang lebih tinggi dari tahun-tahun biasanya.Fenomena ini berlangsung sekitar 4 tahun sekali setiap periode.
            Keterkaitan yang lain yang mengenai suhu di laut dan Elnino adlah Elnino berikmatan dengan keadaan dimana suhu permukaan laut pasifik bagian tengah hingga timur secara signifikat lebih panas dari normalnya.Kondisi ini demikian secar langsung terjadi dalam 3-8 tahun dan biasanya berkaitan dengan Southern oscillation index (SOI) yang bernilai negate Samudra pasifik mempengaruhi iklim seantero dunia karena wilayah ekuator Samudra pasifik lebih luas.
            Selama kejadian Elnino sirkulasi walker (sirkulasi timur-barat atmosfer pada bidang menegak diatas pasifik tropis), Sirkulasi walket melemah dan suatu ketika ia akan sangat kuat ini mengakibatkan suhu menjadi sangat dingin sehingga cuaca disekitar Australia menjadi dingin dengan Lanina sedangkan di Indonesia biasanya akan terjadi banjir karena hujan yangh sangat panjang.
            Dampaknya bagi kesehatan adalah untuk Elnino tidak terlalu berdampak bagi kesehatan karena ini tidak terlalu berarti hanya saja dilingkuang sekitar akan banyak debu yang berterbangan karena angin.Sedangkan, jika terjadi Lanina ini mungkin saja akan berakibat fatal bagi kesehatan dikarenakan akan adanya banjir yang sangat parah.

ANGIN DARAT DAN ANGIN LAUT


Hasil Tugas kelompok :
1. Hanifah Azizah
2. Aidil Fahrendy
3. Namira Sani
4. M. Hafiz Fauzi
5. M.Naifal Huwaidi

Angin adalah udara yang bergerak yang diakibatkan oleh rotasi bumi dan juga karena adanya perbedaan tekanan udara di sekitarnya. Angin bergerak dari tempat bertekanan udara tinggi ke bertekanan udara rendah.
Apabila dipanaskan, udara memuai. Udara yang telah memuai menjadi lebih ringan sehingga naik. Apabila hal ini terjadi, tekanan udara turun kerena udaranya berkurang. Udara dingin di sekitarnya mengalir ke tempat yang bertekanan rendah tadi. Udara menyusut menjadi lebih berat dan turun ke tanah. Di atas tanah udara menjadi panas lagi dan naik kembali. Aliran naiknya udara panas dan turunnya udara dingin ini dinamanakan konveksi.

Faktor terjadinya angin

Faktor terjadinya angin, yaitu:

http://bits.wikimedia.org/skins-1.17/common/images/magnify-clip.png
Anemometer, alat pengukur kecepatan angin
Gradien barometris
Bilangan yang menunjukkan perbedaan tekanan udara dari 2 isobar yang jaraknya 111 km. Makin besar gradien barometrisnya, makin cepat tiupan angin.
Letak tempat
Kecepatan angin di dekat khatulistiwa lebih cepat dari yang jauh dari garis khatulistiwa.
Tinggi tempat
Semakin tinggi tempat, semakin kencang pula angin yang bertiup, hal ini disebabkan oleh pengaruh gaya gesekan yang menghambat laju udara. Di permukaan bumi, gunung, pohon, dan topografi yang tidak rata lainnya memberikan gaya gesekan yang besar. Semakin tinggi suatu tempat, gaya gesekan ini semakin kecil.
Waktu
Di siang hari angin bergerak lebih cepat daripada di malam hari

Angin laut

Angin laut adalah angin yang bertiup dari arah laut ke arah darat yang umumnya terjadi pada siang hari dari pukul 09.00 sampai dengan pukul 16.00. Angin ini biasa dimanfaatkan para nelayan untuk pulang dari menangkap ikan di laut.
Angin darat
Angin darat adalah angin yang bertiup dari arah darat ke arah laut yang umumnya terjadi pada saat malam hari dari jam 20.00 sampai dengan jam 06.00. Angin jenis ini bermanfaat bagi para nelayan untuk berangkat mencari ikan dengan perahu bertenaga angin sederhana.