Senin, 04 Februari 2013

Ketemu Om Jay di Bandara Soekarno Hatta


Keberangkan dari Medan ke Yogyakarta pada hari Jum'at, 1 Pebruari 2013 dengan pesawat transit ke Bandara Soekarno Hatta di 1A. Perjalanan ini untuk meraih mimpi siswa-siswa SMA Harapan 1 Medan untuk berjuang mengikuti Olimpiade Geografi Nasional (Olgenas) UGM 2013. SMA Harapan 1 Medan mengirimkan 2 tim atas nama Rochmad Siddhiqie - Azizia Harmes (XII IPA-5) dan Isna Gita Amalia - Siti Syavira Yuliandani (X-F). 

Saat Pesawat mendarat di Bandara Soeta, kami mengambil tas di bagasi dan makan terlebih dahulu di depan pintu keberangkatan Gate/Pintu 1A. Setelah itu karena transit dan berangkat dari Bandara Polonia Medan jam 11.00 WIB, maka Shalat Jum'at tak dapat dilaksankan dan harus menjama' shalat dzhuru dan ashar di bandara karena ada ke kwatiran kalau tak di jama' maka perkiraan sampai disana akan terlalu sore dan sudah masuk jadwal shalat magrib. Maka kami shalat di mushala di kawasan 1A Bandara Soeta. Duduk santai, bercerita ceria dan main games tiba-tiba muncul sosok orang yang selama ini dikenal di dunia maya seperti di Facebook dan di blognya bahkan di kompasiana.com dan situs guraru.org yang dikenal dengan Om Jay. Seorang Penulis Buku, Bloger dan Guru di Lab School dan aktif di IGI, MGMP TIK SMP serta di IPTPI.

Untuk membuktikannya, maka saya sms beliau dan bertanya di mana posisi sekarang, dan belum di balas juga maka saya sms menggunakan operator hp yang sama dengan beliau. Saya hubungi dan bertanya secara detail di mana beliau dan menyakinkan diri apakah benar yang saya lihat itu Om Jay. Namun karena suasananya ramai dan tak jelas suara kami berdua karena berada di ruangan yang tertutup maka saya beranikan diri dan menelponnya sembari melihat ke beliau. Saya datangi beliau sembari mematikan hp dan menyalaminya dan kebetulan beliau bersama temannya. 

Beliau bercerita akan berangkat dengan temannya ke Kabupaten Sumenep Jawa Timur untuk memenuhi undangan panitia pelatihan PTK untuk guru-guru. Beliau bercerita disediakan pesawat yang relatif mahal namun kepada panitia beliau mengajukan permohonan agar bisa membawa teman, maka tiket pesawat ekonomi agar bisa berdua berangkat ke Sumenepnya dengan dana yang disediakan.

Kami saling bertanya tentang kegiatan kami, dan saya jelaskan bahwa kami akan berangkat ke Yogyakarta untuk berlomba. Beliau juga bercerita bagaimana mengisi kegiatan di dekat Danau Toba, dan lupa nama daerahnya dan saya katakan di Kabupaten Simalungun dan penginapan beliau ada di daerah yang dingin (Brastagi). Cerita singkat kami membawa makna walau sebentar dan bersyukur karena satu idola penulis sudah ketemua. Saya juga bercerita bahwa teman saya mau menerbitkan buku maka saya meminta nomor hp yang bisa dihubungi untuk mencetak dan menerbitkan buku teman saya itu. Karena tanda-tanda keberangkatan kami untuk menaiki pesawat, maka saya memohon ijin untuk berpisah dan beliau mengirimkan sms nomor hp penerbit buku tersebut.

Semoga pertemuan ini bermanfaat dan keberkahan silaturahim terus terpancarkan. Transit membawa berkah silaturahim dan doa kami juga terwujud. Amin

Yogyakarta-Medan, 4 Pebruari 2013